bantal.desa.id | Situbondo - Jumlah warga Situbondo terkonfirmasi positif COVID-19 melonjak signifikan, sejak beberapa hari terakhir. Tak heran saat ini jumlah warga positif terpapar virus Corona sudah melebihi angka 1.150 orang per Jum'ad (4/12/2020). Lonjakan jumlah penderita ini membuat status Kabupaten Situbondo kembali naik ke zona merah.
"Kita kembali ke zona merah sejak tiga hari lalu. Ini patut kita waspadai," kata Juru Bicara Satgaa COVID-19 Situbondo, Akhmad Yulianto, Kamis (3/12/2020).
Yulianto mengakui, jumlah warga terkonfirmasi COVID-19 dalam sepekan terakhir ini mengalami peningkatan signifikan, mencapai 200 orang. Bisa jadi, karena masyarakat mulai abai dengan protokol kesehatan. Karena itu, ke depan mengantisipasi penyebaran Satgas akan memperketat penertiban pelaksanaan protokol kesehatan.
"Tentunya ini semua demi keselamatan dan kesehatan masyarakat Situbondo," papar pria yang juga Plt Kepala Dinas Kesehatan Situbondo itu.
Data Pantauan Covid-19 di Kabupaten Situbondo, per 04 Desember 2020, Pukul : 15.30 WIB. SUSPECT : 151, PROBABLE : 12, POSITIF : 1150, Dalam Perawatannya : 125, Meninggal : 93, Sembuh : 932. Salah satunya, adalah mendiang Bupati Situbondo, H Dadang Wigiarto.
Menurut Yulianto, selama ini kepatuhan menjalankan protokol kesehatan cenderung mulai kendor. Banyak kegiatan masyarakat yang digelar, meski menimbulkan kerumunan. Seperti hajatan dan pengajian.
"Adanya keramaian memang seizin Satgas COVID-19. Tapi kenyataannya sering kita temui masyarakat yang tidak patuh arahan petugas. Baik untuk selalu menggunakan masker, jaga jarak, sering cuci tangan, dan menghindari kerumunan," ungkap Yulianto.